Pendahuluan
Assalamualaikum
Wr.Wb.
Kembali lagi di blog
sederhana saya, kali ini saya akan share tentang OSI layer. Jika
kalian ingin mengetahuinya, silahkan kalian baca pembahasan berikut
ini!.
Latar belakang
Membagikan
pengetahuan tentang OSI layer.
Maksud dan tujuan
Agar kita dapat
memahami konsep dan cara kerja masing-masing lapisan OSI
Pembahasan
OSI Layer adalah
standar komunikasi yang diterapkan didalam jaringan komputer. Standar
itulah yang menyebabkan seluruh alat komunikasi dapat saling
berkomunikasi melalui jaringan.
OSI Layer
menggambarkan bagaimana informasi dari suatu aplikasi di sebuah
komputer berpindah melewati sebuah media jaringan ke suatu aplikasi
di komputer lain. OSI Layer secara konseptual terbagi ke dalam 7
lapisan dimana masing-masing lapisan memiliki tugas yang spesifik.
Standard ini dikembangkan untuk industri komputer agar komputer dapat
berkomunikasi pada jaringan yang berbeda secara efisien.
Ketujuh Layer Pada
Model OSI
Pada prosesnya model
OSI dibagi menjadi tujuh layer yang mana tiap layer tersebut memiliki
peran yang saling terkait antara layer diatas dengan layer yang
dibawahnya. Berikut ini penjelasan mengenai tujuh layer OSI.
- Lapisan Pertama -
Pyshical Layer (PHY Layer)
Mudahnya disebut
dengan lapisan fisik.Lapisan ini memberitahukan kita tentang sistem
mekanik peletakkan bit - bit data diatas media jaringan.contohnya :
Kabel,Gelombang Radio,Cahaya,dll.Selain itu,lapisan ini juga
mendefinisikan tentang tegangan listrik,arus
listrik,modulasi,sinkronisasi antar bit,pengaktifan koneksi dan
pemutusanya, dan beberapa karakteristik kelistrikan untuk media
transmisi (seperti halnya kabel UTP/STP, kabel koaksial, atau kabel
fiber-optic).Protokol-protokol pada level PHY mencakup IEEE 802.3,
RS-232C, dan X.21. Repeater, transceiver, kartu jaringan/network
interface card (NIC), dan pengabelan beroperasi di dalam lapisan ini.
- Lapisan Kedua - Data
Link Layer
Lapisan Data Link
adalah lapisan kedua dari bawah dalam model OSI, yang dapat melakukan
konversi frame-frame jaringan yang berisi data yang mendeteksi
kesalahan dan pentransmisian ulang terhadap frame yang gagal. MAC
address juga diimplementasikan di dalam lapisan ini. Selain itu,
beberapa perangkat seperti Network Interface Card (NIC), switch layer
2 serta bridge jaringan juga beroperasi di sini.
Lapisan data-link
menawarkan layanan pentransferan data melalui saluran fisik.
Pentransferan data tersebut mungkin dapat diandalkan atau tidak:
beberapa protokol lapisan data-link tidak mengimplementasikan fungsi
Acknowledgment untuk sebuah frame yang sukses diterima, dan beberapa
protokol bahkan tidak memiliki fitur pengecekan kesalahan transmisi
(dengan menggunakan checksumming). Pada kasus-kasus tersebut,
fitur-fitur acknowledgment dan pendeteksian kesalahan harus
diimplementasikan pada lapisan yang lebih tinggi, seperti halnya
protokol Transmission Control Protocol (TCP) (lapisan transport).
Tugas utama dari
data link layer adalah sebagai fasilitas transmisi data mentah dan
mentransformasi data tersebut ke saluran yang bebas dari kesalahan
transmisi. Sebelum diteruskan ke Network Layer, lapisan data link
melaksanakan tugas ini dengan memungkinkan pengirim memecah-mecah
data input menjadi sejumlah data frame (biasanya berjumlah ratusan
atau ribuan byte). Kemudian lapisan data link mentransmisikan frame
tersebut secara berurutan dan memproses acknowledgement frame yang
dikirim kembali oleh penerima. Karena lapisan fisik menerima dan
mengirim aliran bit tanpa mengindahkan arti atau arsitektur frame,
maka tergantung pada lapisan data-link-lah untuk membuat dan
mengenali batas-batas frame itu. Hal ini bisa dilakukan dengan cara
membubuhkan bit khusus ke awal dan akhir frame.
- Lapisan Ketiga -
Network Layer
Lapisan jaringan
atau Network layer adalah lapisan ketiga dari bawah dalam model
referensi jaringan OSI. Lapisan ini bertanggung jawab untuk melakukan
beberapa fungsi berikut:
- Pengalamatan logis
dan melakukan pemetaan (routing) terhadap paket-paket melalui
jaringan.
- Membuat dan
menghapus koneksi dan jalur koneksi antara dua node di dalam sebuah
jaringan.
- Mentransfer data,
membuat dan mengkonfirmasi penerimaan, dan mengeset ulang koneksi.
Lapisan jaringan
juga menyediakan layanan connectionless dan connection-oriented
terhadap lapisan transport yang berada di atasnya. Lapisan jaringan
juga melakukan fungsinya secara erat dengan lapisan fisik (lapisan
pertama) dan lapisan data-link (lapisan kedua) dalam banyak
implementasi protokol dunia nyata.
Dalam jaringan
berbasis TCP/IP, alamat IP digunakan di dalam lapisan ini. Router IP
juga melakukan fungsi routing-nya di dalam lapisan ini.
Lapisan Keempat
Transport Layer
Transport layer
bertanggung jawab untuk mengirimkan pesan antara dua atau lebih host
didalam jaringan. Transport layer juga menangani pemecahan dan
penggabungan pesan dan juga mengontrol kehandalan jalur koneksi yang
diberikan. Protokol TCP merupakan contoh yang paling sering digunakan
pada
transport layer
Contoh dari protokol yang bekerja pada lapisan transport adalah
Transmission
Control Protocol
(TCP) dan User Datagram Protocol (UDP) yang tersedia dari kumpulan
protokol TCP/IP.
- Lapisan Kelima
Session Layer
Session layer
bertanggung jawab untuk mengendalikan sesi koneksi dialog seperti
menetapkan, mengelola dan memutuskan koneksi antar komputer. Untuk
dapat membentuk sebuah sesi komunikasi, session layer menggunakan
sirkuit virtual yang dibuat oleh transport layer.
- Lapisan Keenam -
Presentation Layer
Presentation layer
jaringan komputer merupakan sebuah lapisan yang berada pada model
lapisan OSI layer, yang berada pada level atau lapisan kedua ketika
sebuah data atau informasi akan dikirim, dan berada pada layer ke
enam pada saat sebuah data akan diterima oleh user. Layer
presentation ini memiliki fungsi utama sebagai penerjemah, yaitu
menterjemahkan aplikasi menjadi bentuk data yang akan ditransmiiskan
ke layer – layer berikutnya, dan juga sebaliknya, yaitu
mentranslasikan atau menterjemahkan data – data ke dalam bentuk
aplikasi.
Presentation layer
juga merupakan lapisan dimana data mulai disajikan dalam bentuk
bentuk tertentu (format) seperti misalnya format JPEG untuk gambar,
Doc, dan sebagainya.
- Lapisan Ketujuh -
Aplication Layer
Lapisan aplikasi
adalah suatu terminologi yang digunakan untuk mengelompokkan protokol
dan metode dalam model arsitektur jaringan komputer. Baik model OSI
maupun TCP/IP memiliki suatu lapisan aplikasi.
Dalam TCP/IP,
lapisan aplikasi mengandung semua protokol dan metode yang masuk
dalam lingkup komunikasi proses-ke-proses melalui jaringan IP
(Internet Protocol) dengan menggunakan protokol lapisan transpor
untuk membuat koneksi inang-ke-inang yang mendasarinya. Sedangkan
dalam model OSI, definisi lapisan aplikasi lebih sempit lingkupnya,
membedakan secara eksplisit fungsionalitas tambahan di atas lapisan
transpor dengan dua lapisan tambahan: lapisan sesi dan lapisan
presentasi. OSI memberikan pemisahan modular yang jelas
fungsionalitas lapisan-lapisan ini dan memberikan implementasi
protokol untuk masing-masing lapisan.
Penggunaan umum
layanan lapisan aplikasi memberikan konversi semantik antara
proses-proses aplikasi yang terkait. Contoh layanan aplikasi antara
lain adalah berkas virtual
Kesimpulan
Dengan adanya OSI
layer,telekomunikasi antar jaringan akan lebih mudah dan terstruktur.
Penutup
Sekian yang bisa
saya share kali ini mengenai OSI layer, semoga bermanfaat bagi
teman-teman pembaca. Jika ada kesalahan dalam penulisan artikel,
mohon di maafkan.
Wassalamualaikum
Wr.Wb.
Referensi
https://en.wikipedia.org/wiki/OSI_model